Silaturrahmi bersama Dubes RI untuk Jepang dan Wagub Jabar, PCINU Jepang Siap Bekerjasama Terkait Program Peningkatan Kualitas Pendidikan Pemagang dan Pemenuhan SDM di Bidang Keagamaan
Tokyo- Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Jepang, berkesempatan berdiskusi dengan Duta Besar (Dubes), Heri Akhmadi dan Wakil Gubernur Jawa Barat (Wagub Jabar), Uu Ruzhanul Ulum yang sedang melakukan lawatan kerja di Jepang, pada Minggu (3/7), bertempat di Wisma Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo.
Pada kesempatan tersebut, dibahas mengenai rencana kerja sama antara pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan KBRI Tokyo terkait pengembangan sekolah vokasi (kosen) di Pesantren, dan juga rencana pengiriman Kyai atau ajengan NU dari Jawa Barat ke Jepang.
Menanggapi hal tersebut, Achmad Gazali, Ketua PCINU Jepang, menyampaikan bahwa PCINU melalui Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam), akan menggarap program terkait penyediaan informasi dan alur agar pemagang di Jepang dapat meningkatkan kualitas pendidikannya. “Kyai atau ajengan sangat dibutuhkan di Jepang, untuk menjadi imam masjid dan kegiatan keagamaan khususnya di Bulan Ramadhan“, tambah Achmad Gazali.
Hal senada disampaikan oleh Duta Besar Heri Akhmadi, yang menyampaikan harapannya agar PCINU Jepang dapat membantu terwujudnya peningkatan kualitas pendidikan tenaga pemagang di Jepang ke level yang lebih tinggi, misalnya dari tenaga magang menjadi tenaga engineer yang memiliki keahlian khusus. “Harapannya di periode pengiriman tenaga kerja berikutnya pengiriman tenaga magang sudah dikurangi, tetapi pengiriman tenaga engineer ditambah, kuncinya adalah penguatan bekal Bahasa Jepang harus dipersiapkan sebaik mungkin agar Jepang bisa menerima para tenaga engineer dengan mudah“, papar Heri Akhmadi.
Menurut Wagub Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, Jawa Barat siap membantu mewujudkan adanya sekolah vokasi untuk persiapan pengiriman tenaga engineer ke Jepang serta pengiriman kyai atau ajengan dalam rangka memenuhi kebutuhan di Jepang.